Rabu, 04 Februari 2015

SEMUT JEPANG


Semut Jepang Obat Diabetes, Kolesterol dan Asam Urat, Hypertensi, Jantung dan vitalitas


Hasil gambar untuk gambar semut jepang
Serangga yang disebut semut jepang mempunyai Ciri-ciri Berbadan keras, berkaki enam, bersayap tetapi tidak dapat terbang, hidup berkelompok, bukan hewan kanibal, suka bereproduksi.
Serangga ini dipercaya memiliki banyak khasiat bagi kesehatan tubuh manusia, walaupun belum ada berita tentang penelitian ilmiah tentang khasiat semut ini.

Manfaat dari semut jepang antara lain :
-Menstabilkan kadar gula dalam darah (bagi penderita diabetes).
-Menormalkan asam urat, kolesterol, dan tekanan darah.
-Mengobati penyakit jantung.
-Menambah vitalitas bagi pria.

Di indonesia sudah ada orang yang menjadi peternak semut ini karena proses ternaknya yang mudah, tidak membutuhkan tempat yang luas cukup sebuah toples berbahan dari plastik yang di isi kapas sebagai media ternaknya.
Apakah Semut Jepang dan bagaimana ciri dan bentuknya?
Ini pertanyaan pertama yang membuat saya penasaran saat pertama kali mendengar semut jepang dari teman saya.  Dalam bahasa jepang semut disebut Ari yang secara harfiah mempunyai arti “serangga kesetiaan”.
Saya memperoleh “semut jepang”dari kawan saya yang memperoleh semut ini dari   teman kuliahnya dijepang.
Kawan saya mengkonsumsi semut jepang ini awalnya untuk kebugaran, walaupun dia bilang bisa untuk pengobatan sakit diabetes, hypertensi, asam urat dan menurunkan kolesterol, dia memberi saya semut jepang ini 30 ekor.  Di Indonesia hewan ini juga dikenal sebagai Bubuk Jawa dan di Malaysia hewan ini dikenal sebagai Kumbang Mekkah.

Keunikan khas Semut jepang 
Semut jepang memiliki ciri atau tanda seperti:
  1. Suka atau cepat berkembangbiak
  2. Hidup berkoloni atau berkelompok
  3. ruas badan lebih besar dari ruas kepala
  4. Ukuran tubuh kecil hanya beberapa milimeter
  5. Bukan tipe hewan pemakan daging/sesama
  6. Memiliki sayap tapi tidak bisa terbang
  7. Makanan ragi tape
  8. Memiliki badan yang keras,
  9. Memiliki kaki 6
Tubuh semut terdiri atas tiga bagian, yaitu kepala, mesosoma (dada), dan metasoma (perut). Morfologi semut cukup jelas dibandingkan dengan serangga lain yang juga memiliki antena, kelenjar metapleural, dan bagian perut kedua yang berhubungan ke tangkai semut membentuk pinggang, sempit (pedunkel) di antara mesosoma (bagian rongga dada dan daerah perut) dan metasoma (perut yang kurang abdominal segmen dalam petiole).  Petiole yang dapat dibentuk oleh satu atau dua node (hanya yang kedua, atau yang kedua dan ketiga abdominal segmen ini bisa terwujud).
Ada kawan yang menjual semut jepang kerap menyebutkan jika semut jepang adalah Polyergus Samurai, semut polyergus samurai memang semut tapi bentuk tubuhnya sangat lain dengan visualisasi semut jepang yang saya tunjukkan tadi. berikut foto wajah polyergus samurai. Tampilannya lebih menyeramkan, akan tetapi lebih bagusnya tampilan semut jepang lebih nyaman dilihat daripada jenis polyergus samurai ini.
http://www.nukarduit.com/wp-content/uploads/2014/09/Polyergus_samurai_2.jpg
Di negara Jepang diketahui lebih dari 200 spesies semut jepang. Diantaranya yaitu spesies semut jepang, seperti: Lasius spathepus, Camponotus nipponicus, Polyrhachis latona, Crematogaster vagula, Ponera swezeyi, Aphaenogaster frontosa,Cryptopone sauteri, Ponera scabra, Aphaenogaster ruida, Aphaenogaster vapida.
Ada juga spesies Solenopsis japonica,Ochetellus glaver, Technomyrmex gibbosus, Lasius umbratus, Amblyopone silvestrii, Lasius talpa, Vollenhovia emeryi, Pyramica leptothrix, Polyergus samurai, Camponotus devestitus,  Stenamma owstoni, Monomorium triviale,, Ponera japonica, Pachycondyla pilosior,Pheidole bugi.  Semut jepang memiliki beberapa manfaat dan khasiat yang dapat anda baca disini.
Saya mulai mencari berbagai sumber untuk mencari tahu lebih banyak bahwa  “Apakah betul semut jepang adalah Semut ataukah Ulat hongkong?
Dari pencarian info dari beberapa sumber, saya mencoba membandingkansemut jepang dan ulat hongkong atau Tenebrio Molitor yang memang mempunyai karakteristik bentuk tubuh yang hampir sama, Kelainannya cuma pada ukuran tubuh, cara bergeraknya, corak garis disayapnya. Semut jepang bentuk tubuhnya lebih kecil, tidak mampu terbang, garis disayap sangat lembut, tidak nampak secara visual, serta yang lain semut jepang tidak lebih keras dari ulat hongkong, semut jepang lebih rapuh dan lunak, untuk itu anda tidak perlu khawatir untuk mengkonsumsi semut jepang, karena akan hancur dan lumat dengan sendirinya oleh asam lambung yang diproduksi secara almiah oleh lambung kita.
http://www.nukarduit.com/wp-content/uploads/2014/09/Tenebrio-molitor.jpg
Taxonomy dari serangga Tenebrio Molitor adalah sebagai berikut:
Kingdom          : Animalia (Animals)
Phylum             : Arthropoda (Arthropods)
Class                : Insecta (Insects)
Order               : Coleoptera (Beetles)
Suborder          : Polyphaga (Water, Rove, Scarab, Longhorn, Leaf and Snout Beetles)
Superfamily      : Tenebrionoidea (Fungus, Bark, Darkling and Blister Beetles)
Family              : Tenebrionidae (Darkling Beetles)
Subfamily         : Tenebrioninae
Tribe                : Tenebrionini
Genus               : Tenebrio (Mealworm beetles)
Species             : Tenebrio molitor (yellow mealworm)
 
Spesies dari genus tenebrio terdiri dari ténébrion meunier, yellow mealworm alias ulat hongkong, dark mealworm, dan ténébrion obscur. (database Common names of Insects in Canada1999|05/06/2003).
Bisa kita lihat bahwa semut jepang belum dikenal di tahun itu, oleh karena itu kita cuma dapat mengetahui nama ilmiah dari saudaranya yang terdapat dalam satu genus, atau pada istilah umumnya  masih satu marga.
Selanjutnya, disebabkan untuk membuat penelitian laboratorium untuk satu spesies membutuhkan dana yang sangat besar, kita dapat mempelajari saja kandungan ilmiah dari spesies yang sangat mirip ciri dan karakteristik tubuhnya dengan semut jepang ini. yaitu ulat hongkong/yellow mealworm Tenebrio molitor
Perlu diketahui bahwa sampai saat ini, penggunaan dan penelitian ulat hongkong digunakan pada hewan, sementara semut jepang telah dikonsumsi oleh manusia dan terbukti aman dan menyehatkan serta belum aa keluhan efek samping dari beberapa tahun yang lalu.
Banyak testimoni yang disampaikan ke saya tentang keberhasilan dalam kesembuhan penyakitnya setelah rutin dan disiplin mengkonsumsi semut jepang ini. Pastinya hal tersebut diiringi kedisiplinan dengan pola hidup dan pola konsumsi makan serta keinginan dan keyakinan yang besar untuk pulih/sembuh.
Serta yang utama perlu anda perhatikan, bahwa segala sesuatu yang berlebihan akan berakibat kurang baik. untuk itu anda mengkonsumsinya sesuai petunjuk  yang kami anjurkan.
Baik, mari kembali ke ulat hongkong yang sudah diteliti pada hewan tentang kandungan khasiatnya.

Peneliti luar negeri,

LI Yi-ran,JIANG Yu-xin,LI Chao-pin(Department of Human Parasitology Wannan Medical College,Wuhu,Anhui menyatakan protein pada Tenebrio molitor adalah protein alami berkualitas tinggi,namun perkembangannya dan pemanfaatan terbatas dalam perawatan kesehatan.
Yu Wei-wei1 Li Shi-min2 Liu Dong2 Yu Ruo-qian1 (1. College of Food and Biological Engineering, South China Univ. of Tech., Guan gzhou 510640, Guangdong, China; 2. Dept.of Applied Biological Engineering,  Shenzhen Polytechnic, Shenzhen 5180 55, Guangdong, China) menyatakan setelah penelitian nya pada beberapa ekor tikus yang memiliki ketidak normalan fungsi lemak sebagian di berikan ekstrak ulat hongkong dan sebagian tidak, ternyata pada hari monitor ke 14 sistem tubuh pada tikus yang diberikan ekstrak ulat hongkong tersebut dapat mengkontrol lemaknya dengan baik.
Yang Zhao-Fen; Lin Yue-Xin; Zhang Dong-Chi; Chen Yin-Shan(Bioengineering College of Fujian Normal University, Fuzhou 350007, China). menyatakan bahwa ulat hongkong mengandung enzim yang disebut hme atau hmes. dan hmes itu sendiri adalah Hepatic Microsomal Enzyme System yang berfungsi seperti antikoagulan atau anti pembekuan darah.
XU Shi-cai XI Zeng-jun  SHEN Xue-jian AI Jia-le menyatakan bahwa ulat hongkong kaya akan protein dan berbagaiasam amino.
Hewan Tenebrio Molitor mempunyai siklus fase kehidupan (metamorfosa). Mulai dari telur, lalu menetas menjadi larva (disebut ulat hongkong), setelah mencapai ukuran maksimal, larva akan berubah menjadi pupa atau kepompong, fase kepompong berkisar selama satu minggu hingga menjadi serangga dewasa Tenebrio Molitor. Sedangkan fase larva pada semut jepang lebih lama dari ini.
Di luar negeri, larva ulat hongkong dikenal dengan nama Meal Worm atau Yellow Meal Worm. Ukuran panjang tubuh larva dewasa bisa mencapai 33 mm atau 3,3 centimeter dan berdiameter 3 mm. Larva akan berganti kulit sebayak 15 kali sebelum menjadi kepompong.
Sedangkan Semut jepang tidak mengalami pergantian kulit kepompong sebanyak itu, dan larvanya sangatlah lunak.  Ulat hongkong sering digunakan untuk suplemen atau makanan utama binatang peliharaan, diberikan secara hidup-hidup ataupun berbentuk Pelet.
Ulat hongkong ini banyak diperlukan sebagai makanan burung hias atau burung yang suka berkicau, supaya mempunyai kualitas kicauan yang bagus. Jenis burung yang gemar memakan ulat ini contohnya cucak biru, culik-culik, jalak bali, kenari, poksay, cucakrawa, beo, jalak putih, kacer, murai daun, hwamei, murai batu, dan jenis burung pemakan serangga lainnya. Selain burung, hewan peliharaan yang sering makan ulat hongkong sebagi suplemen adalahu ikan hias, udang, dan lobster.  Makanan ini dipercaya dapat mempercepat pertumbuhan serta memberikan daya tahan tubuh yang lebih baik.
Dari uraian diatas bisa disimpulkan bahwa kandungan semut jepang baik untuk kesehatan dan zat zat yang terkandung didalamnya memang dibutuhkan oleh tubuh. Dan dari yang telah rutin mengkonsumsinya pun, termasuk bapak saya sendiri, tidak ada efek samping.  Bapak saya penderita stroke dan hypertensi. Sama halnya dari pembeli yang sudah sering mengkonsumsinya, ada pemulihan kesehatan yang membaik.
Dari perbedaan yang diuraikan terlihat bahwa semut jepang bukanlah ulat hongkong, dan bukan juga semut, dan bukan juga polyergus samurai. Tetapi marga atau genusnya sama dengan ulat hongkong.
Patokan saya saat ini yaitu bahwa kandungan dari semut jepang ini lebih bersahabat dengan tubuh manusia, serta ada pula dokter yang memberikan obat ini pada pasiennya. Seperti juga undur undur yang terkadang di berikan oleh dokter berupa kapsul pada pasiennya.  Dan obat yang belum benar benar 100% ada riset ilmiahnya adalah masuk kategori jamu, begitu kata teman saya.
Jamu alami lebih bersahabat dengan tubuh. Jadi jangan ragu lagi mengkonsumsinya. dan pastikan yang dikonsumsi adalah yang dikenal sebagai semut jepang, bukan ulat hongkong.
Saya pribadi tidak keberatan hewan ini dipanggil semut jepang, karena apapun panggilannya lebih utama bagi saya adalah khasiat dan manfaatnya serta keamanannya untuk tubuh. 
Bagaimana untuk mengobati penyakit menggunakan Semut Jepang.?
Pengobatan pada penderita Diabetes
2 ekor semut untuk diminum – 2 kali sehari (3 hari konsumsi dalam seminggu).  Setelah itu diperiksa kadar gula Anda, jika cukup normal cukup 1 hari 1 semut ( 3 hari konsumsi dalam seminggu ) …. selama satu bulan.
Pengobatan pada penderita Hati
3 ekor semut untuk diminum – 2 kali sehari (3 hari konsumsi dalam seminggu).  Jika pernapasan dan kondisinya mulai membaik setelah minum semut,  minum 2 ekor semut -2 kali sehari (3 hari konsumsi dalam seminggu) … selama 2 bulan
Pengobatan pada penderita Asam Urat
2 ekor semut untuk diminum – 2 kali sehari (3 hari konsumsi dalam seminggu) setelah membaik, minum 1 ekor semut sehari – ( 3 hari dalam seminggu ) selama 2 bulan
Untuk kondisi yang parah bisa 5 semut untuk minum.
Pengobatan pada penderita Stroke
8 ekor semut untuk diminum – 3 kali sehari (selama seminggu), Minggu kedua minum 5 ekor semut 3 kali sehari (selama seminggu juga),  konsumsi selama 2 bulan Jika kondisinya mulai membaik setelah minum semut,  minum 2 ekor semut -2 kali sehari (3 hari konsumsi dalam seminggu) … sampai selama anda merasa nyaman.
Konsumsi untuk Vitalitas Tubuh
Bagi anda yang memiliki banyak pekerjaan, sampai harus sering lembur baik di kantor/dirumah sehingga anda sering tidur larut malam dan bangun lagi di pagi hari karena harus ke kantor sehingga tubuh terasa capek, lemas/loyo/lungkrah (bahasa jawa), Anda bisa mengkonsumsi semut jepang ini pada malam harinya dan pagi hari 4 sampai 5 ekor sekali minum.
Insya Allah bisa membantu badan tidak loyo/lungkrah, tubuh tetap normal (normatif) dengan asumsi makan dan minum air tetap normatif (jangan berasumsi dengan konsumsi semut jepang terus anda tidak makan…itu salah dan sangat tidak dianjurkan)
Cara meminum/memakan semut Jepang
Bisa menggunakan kapsul kosong yang terbuat dari rumput laut (bisa dibeli di apotik2) atau anda benamkan semut yang akan dimakan/diminum ke dalam pisang ambon atau pisang susu/pisang apa saja, baru anda gigit dan anda telan bagian pisang yang ada semutnya tersebut.